Catatan Kecil Review one piece Chapter 878

One piece akhirnya kembali mengisi hari-hari sepi kita eyyy, di chapter kali ini tidak terdapat cover story melainkan poster yang menggambarkan kru Mugiwara yang sedang bersantai. Sudah lama sekali rasanya kita tidak melihat keceriaan kru mugiwara yang berkumpul secara utuh. Semoga saja tidak lama lagi Oda akan menampilkan kru Mugiwara secara lengkap dalam momen ceria untuk mengobati rasa kangen op lovers semua akan one piece yang dulu.

Dalam secene awal diperlihatkan kenangan pedro mengenai masa lalunya. Ketika ia tumbang di WCI umur pedro baru berusia 27 tahun dan karena Big Mom mengambil 50 tahun usia pedro maka usia pedro sudah 77 th dan mungkin sudah 80 tahun untuk sekarang, artinya usia pedro yang tersisa tinggalah sedikit karena rasanya sangat jarang ada tokoh yang berumur hingga ratusan tahun dalam serial One piece karena Zepo rekan suku Minks pedro yang juga diambil nyawanya oleh Big Mom bahkan langsung gugur seketika. Karena itulah rasanya akan sangat pas dan benar-benar menampilkan kesan heroik jika pedro gugur dalam ledakan yang ia buat, dan ia tentunya akan sangat bangga dengan hal itu. pedro rasanya bener-bener mengingat pesan yang dikatakan oleh Roger saat sang raja bajak laut yang mengunjungi Zou 20 tahun yang lalu dan hal itu benar-benar menjadi tujuan hidupnya untuk melayani seseorang yang akan mengguncangkan dunia.

Ledakan yang dibuat oleh pedro benar-benar dahsyat hingga mampu menghancurkan pelindung permen milik perospero serta membuat Big Mom tersungkur. Lelehnya permen milik perospero yang mengikat Sunny Go sempat membuat kita mengira jika perospero sudah meninggal tapi nyatanya perospero belum meninggal hanya kehilangan salah satu lengannya. Mungkin di kemudian hari perospero akan menggunakan kekuatan permennya untuk membuat tangan buatan sama seperti yang dilakukan oleh Aokiji dengan kakinya yang putus.

Saat genting inilah jiwa kepemimpinan Luffy benar-benar diperlihatkan, sadar kalau kesempatan yang sudah dibuat oleh pedro tak mungkin lagi datang, Luffy melupakan sisi egoisnya dan memerintahkan semua yang ada untuk kabur dengan Coup de'Burst yang mampu membuat Sunny Go terlontar ke angkasa sehingga seolah-olah terbang. Ia bahkan bersiap untuk mengorbankan dirinya untuk kaburnya rekan-rekannya.

Satu-satunya hal yang menghambat adalah keberadaan Katakuri yang masih di atas Sunny Go. Tapi kali ini Luffy dengan sigap berhasil menangkap Katakuri dengan Elephant Gun yang yang dikombinasikan dengan haki hingga membuat Katakuri tidak bisa menggunakan kekuatan buah iblisnya, Luffy juga memanfaatkan Brulee dengan membawa Katakuri bersama dengan dirinya ke dalam dunia cermin Brulee, sehingga ancaman Katakuri terhadap rencana kabur kru Mugiwara berhasil dihilangkan. Tapi akibatnya Luffy juga tidak bisa ikut kabur bersama dengan rekan-rekannya, ia harus bertarung dengan Katakuri di dunia cermin tanpa ada jalan kembali karena cermin yang menjadi portal ke kapal sudah dihancurkan oleh Luffy. Sebagai tokoh utama Luffy dapat mengalahkan Katakuri meski diperlukan strategi khusus dan sedikit kecerdikan, di sisi lain kemungkinan pedro selamat di tengah kepungan armada Big Mom adalah hampir 0%. Ada kemungkinan Sanji dan Vinsmoke lah yang akan mengangkut Luffy untuk kembali ke Sunny Go sesaat setelah kue pernikahan selesei dibuat. Untuk Katakuri kemungkinan  hanya akan menderita luka sama seperti Cracker.